Merayakan Hari Lahir Ibu
Pertanyaan:
Assalammualaikum Waramatullahi Wabarakatuh, saya Meylia dari Jakarta ustadz Izin bertanya ustadz.
Saya berniat mau merayakan hari lahir ibu saya yang sudah meninggal ,dengan membagikan makanan-makanan kepada org yg membutuhkan, tetangga dan saudara-saudara saya. Apakah boleh ustadz?
Syukron. Baarakallahu Fiikum
Jawaban:
Waalaikum salam warohmatullah wabarakatuh
Barakallah fik.
Yang pertama. Ibu tidak perlu untuk merayakan hari kelahiran mendiang ibu, sebab itu tidak disyariatkan dalam Islam.
Kedua. Jika ingin bersedekah atas nama ibu kita, maka itu adalah salah satu bentuk bakti kita kepada mereka. Dan ini sangat bagus.
Kapan kita punya rezeki, silahkan bersedakah tanpa perlu menunggu hari kelahirannya.
Sebab sedekah amalan yang bermanfaat bagi mereka yang sudah wafat:
عَنْ عائِشَةَ رَضيَ اللَّهُ عَنْهَا أَنَّ رَجُلًا قَالَ للنَّبيِّ ﷺ إنَّ أُمِّي افتُلتَتْ نَفْسُهَا وَأُرَاهَا لَوْ تَكَلَّمَتْ، تَصَدَّقَتْ، فَهَل لهَا أَجْرٌ إنْ تصَدَّقْتُ عَنْهَا؟ قَالَ: نَعَمْ. متفقٌ عَلَيْهِ.
Dari Aisyah-radiallahu ‘anha bahwa seorang lelaki berkata kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam: Sungguh ibuku telah meninggal, dan aku melihat jika ia mampu berkata, ia akan bersedekah. Maka apakah ada pahala baginya jika aku bersedekah untuknya? Rasulullah berkata: “Iya”. (Muttafaqun Alaihi).
Dijawab Oleh Ustadz Makmur Dongoran, Lc, M.S.I (Pembina KSI).